Kiriman: Martiani Dona Oktavia, 20 April 2012
Badan Kesehatan Dunia/WHO merevisi pedoman tentang pemberian ARV pada ibu hamil dengan HIV, seperti dilansir dalam berita VoA tanggal 20 April 2012.
Pedoman terbaru menyatakan, bahwa perempuan dengan HIV dapat meneruskan pengobatan ARV bahkan setelah melahirkan. Dengan demikian ibu dengan HIV mendapat keuntungan dari pengobatan tersebut dan memperkecil resiko akan resistensi obat ARV terhadap dirinya, disamping mencegah penularan virus kepada anaknya selama masa kehamilan.
Baca di http://klinikgratis.wordpress.com/2012/04/20/perempuan-hiv-jangan-takut-hamil/