Mengurai Benang Kusut Masalah Pangan

Posted August 6th, 2012 at 4:27 pm (UTC+0)
Leave a comment

Kiriman: Sa`ad Ahyat Hasan, 3 Agustus 2012

Sejujurnya saya cukup heran ketika membaca berita di website VOA Indonesia yang berjudul Harga Kedelai Mahal, Tahu Tempe Langka beberapa hari yang lalu. Bagaimana mungkin negara dengan potensi alam yang sangat melimpah seperti Indonesia ini bisa sampai mengalami krisis kedelai?

Idealnya, kalau dulu waktu zaman orde baru saja bangsa kita sudah bisa swasembada pangan, semestinya bangsa kita sekarang merupakan salah satu eksportir pangan terbesar di dunia. Bukannya malah mengimpor bahan pangan secara besar-besaran. Saya sendiri cukup kaget membaca berita lain di website VOA Indonesia yang berjudul Krisis Pangan Ancam Indonesia. Di sana sebutkan kalau ternyata ketergantungan pemenuhan kebutuhan pangan nasional utama terhadap impor juga cukup besar seperti kedelai (70 persen), garam (50 persen), daging sapi (23 persen), dan jagung (11,23 persen).

Saya yakin, krisis pangan yang beberapa waktu lalu terjadi bukan terjadi begitu saja. Pasti ada banyak faktor penyebab yang mempengaruhinya. Berikut beberapa analisis tentang penyebab krisis bahan pangan yang terjadi beberapa saat yang lalu :

Baca di http://kamuitubeda.wordpress.com/2012/08/03/mengurai-benang-kusut-masalah-pangan/

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Categories

Calendar

August 2012
M T W T F S S
« Jul   Sep »
 12345
6789101112
13141516171819
20212223242526
2728293031  

Archives