Kiriman: Dina Mardiana, 7 Oktober 2012
Membaca berita di VOA tentang penutupan berbagai instansi yang bernaung di bawah pemerintah Prancis pada bulan September yang lalu (Antisipasi Demo Terkait Karikatur, Prancis Tutup Kantor Perwakilan di 20 Negara), saya jadi teringat pada institusi tempat saya mengajar bahasa Prancis.
Sama halnya dengan di beberapa negara yang penduduknya mayoritas Muslim, perwakilan pemerintah Prancis di Indonesia pun secara mendadak menutup semua instansi, termasuk institusi tempat saya mengajar tersebut, selama 4 hari! Libur total, blas!!
Antara senang dan kaget–senang karena lumayan libur empat hari, kaget karena koq mendadak sekali keputusannya sehingga para kolega saya di kesekretariatan mendadak pontang-panting menelepon para murid satu-persatu untuk memberitahukan perihal libur tersebut–saya pun jadi bertanya-tanya. Apa yang membuat Prancis jadi begitu parno, a.k.a paranoid?
Baca di http://www.parlezfrancais.net/2012/10/charlie-hebdo-dan-tradisi-satire-di.html