Kiriman: Ali Bachtiar Cipto Sutarya, 3 Juni 2012
Merokok. Selain dapat merugikan diri sendiri, asap yang ditimbulkannya juga dapat sangat merugikan orang lain.
Terkadang kita tidak sadar bahwa setiap hari ternyata kita telah meracuni banyak orang, diantaranya adalah anak-anak. Atau bisa jadi kita telah meracuni anak kita sendiri dengan hembusan asap rokok dan menjadikan mereka perokok pasif dengan berbagai resiko penyakit, seperti artikel VOA yang berjudul: Lebih 43 Juta Anak di Indonesia Terpapar Asap Rokok.
Tapi haruskah kita menutup industri-industri rokok yang memperkerjakan orang banyak dengan alasan agar mutu kesehatan meningkat? Bukankah itu sama saja menciptakan pengangguran yang lebih banyak lagi? Adakah jalan tengah?
Baca di http://penausang33.wordpress.com/2012/06/04/rokokmu-harimaumu/