Kiriman: Ali Bachtiar Cipto Sutarya, 27 Juni 2012
Keadaan yang semakin mencekik, kian mahalnya biaya hidup dan nurani mulia mereka yang tergerak untuk membantu meringankan beban orang tua membuat mereka rela langsung menceburkan diri ke dunia kerja walaupun sebenarnya mereka masih ingin tenggelam dalam kubangan buih ilmu dan pendidikan. Ini tentu bukan pilihan mereka, tak ada yang dapat menawar nasib.
Jumlah anak-anak di bawah umur yang telah turun ke dunia kerja semakin bertambah banyak hingga kini mencapai angka 1,7 juta. Pemerintah pun tidak tinggal diam, seperti yang di lansir VOA dalam artikel “Pemerintah akan tarik 11 Ribu Pekerja Anak” pada tahun ini pemerintah berencana menarik 11 ribu anak untuk disekolahkan.
Tapi sebenarnya apakah akar dari fenomena pekerja anak ini? Adakah solusi yang dapat diterapkan?
Baca di http://penausang33.wordpress.com/2012/06/27/pekerja-anak-antara-kewajaran-dan-realita/