Kiriman: Ichwan Prasetyo, 29 Februari 2012
Selama ini Islam dianggap ekstrem, teroris dan lain-lain. Sementara realitas Islam di Jawa sebenarnya sangat jauh, bahkan bertolak belakang dengan citra seperti itu. Islam-Jawa, yaitu Islam yang kemudian bersinggungan dan hidup harmonis dengan nilai-nilai moral dan etika Jawa, sangat menjunjung sikap toleran, memanusiakan manusia atau nguwongke wong, antikekerasan.
Jawa sendiri–dalam konteks ini berarti kebudayaan Jawa–sepengetahuan saya sebagai orang yang lahir dan besar di ranah kebudayaan Jawa sangat Islami, yaitu cinta damai, menghormati manusia lain, empati terhadap kondisi orang lain, toleran, mengutamakan dialog dan antikekerasan.
Baca di http://sosbud.kompasiana.com/2012/03/01/lokalitas-islam-jawa-sahabat-yang-saling-merindu/