Kiriman: Citra Rizcha Maya, 14 Juli 2012
Membaca artikel VOA edisi 25 Juni 2012 tentang Tak ada Lagi Putri Tak Berdaya dalam Adaptasi Dongeng Klasik, membuatku merasa…hey apakah benar para putri dari dongeng adaptasi klasik sungguh-sungguh tak berdaya????
Aku tak sepenuhnya setuju, mereka memang terlihat rapuh tapi bukan berarti mereka tak berdaya! Lihatlah mereka dengan cara yang berbeda. Okay, dimulai dengan Snow White and The Seven Dwarfs di tahun 1937 hingga Snow White versi K-Stew dalam Snow White and The Huntsman atau Snow White versi Lily Collins di Mirror-Mirror (2012) …
Oooops satu lagi, jika boleh dimasukkan ke dalam hitungan Snow White modern versi Amanda Bynes dalam Sidney White and the Seven Dorks (2007), masing-masing membawa karakter tentang si Putri Salju yang rapuh, si Putri Salju yang pemberani, Putri Salju yang cerdik, juga Putri Salju yang…seperti kebanyakan gadis normal lainnya…tapi apakah si Putri Salju jadul dan teman-teman Putri klasiknya terlihat tak berdaya?
Baca di:
http://ceritacintaciptaancitra.blogspot.com/2012/07/para-putri-disney-mengajari-bahwa.html